Analisis Perubahan Garis Pantai Di Kawasan Pantai Kuri Kabupaten Maros Sulawesi Selatan
Abstract
Indonesia adalah negara dengan sebagian besar kota-kotanya langsung berdekatan dengan pantai. Sejak zaman kuno, banyak pusat kegiatan dilakukan di daerah pesisir, seperti pusat pemerintahan, industri, dan kegiatan penduduk. Akibatnya, tekanan pada daerah pantai semakin meningkat dan menyebabkan berbagai masalah. Salah satu masalah yang terjadi di lingkungan pantai termasuk penambahan dan pengurangan luas tanah atau perubahan garis pantai. Kabupaten Maros dengan ibu kotanya Turikale terletak di bagian barat Sulawesi Selatan antara 40045'-50007' Lintang Selatan hingga 1090205'-129012' Bujur Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan perubahan dan penyebab perubahan garis pantai serta sejauh mana dampaknya di pantai Kuri, Desa Nisombalia, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan dengan Pendekatan Penginderaan Jauh. Berdasarkan analisis data, luas perubahan garis pantai di wilayah pesisir Kuri selama 5 tahun adalah 1,36 hektar dengan rata-rata 1,36 hektar per tahunnya, sementara total akresi yang terjadi adalah 1,48 hektar dengan rata-rata 0,37 hektar per tahunnya.